PHP:
Hypertext Preprocessor[1]
adalah bahasa
skrip
yang dapat ditanamkan atau disisipkan ke dalam HTML.[2][3]
PHP banyak dipakai untuk memrogram situs
web
dinamis. PHP dapat digunakan untuk membangun sebuah CMS.
Sejarah
PHP
Pada
awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal
Home Page
(Situs personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus
Lerdorf
pada tahun 1995.
Pada waktu itu PHP masih bernama Form
Interpreted
(FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk
mengolah data formulir dari web.
Selanjutnya
Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya
PHP/FI.
Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber
terbuka,
maka banyak pemrogram
yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
Pada
November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter
PHP sudah diimplementasikan dalam program C.
Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang
meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
Pada
tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend
menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan
lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis
interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP
3.0
dan singkatan PHP diubah menjadi akronim
berulang
PHP:
Hypertext Preprocessing.
Pada
pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis
tersebut dikenal dengan PHP
4.0.
PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad
ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk
membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan
stabilitas yang tinggi.
Pada
Juni
2004,
Zend merilis PHP
5.0.
Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar.
Versi ini juga memasukkan model pemrograman
berorientasi objek
ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah
paradigma berorientasi objek.
Contoh
program
Program
Hello
World
<?php
echo
"Hello World";
?>
Program
bilangan Fibonacci
Berikut
ini adalah contoh program yang relatif lebih kompleks yang ditulis
dengan menggunakan PHP. Contoh program ini adalah program untuk
menampilkan 20 bilangan pertama dari deret bilangan
Fibonacci.terdapat
beberapa variable atau sintax. seperti function. itu merupakan bagian
dari javascript.
<?php
function
fibonacci_seq( $panjang ) {
for(
$l = array(0,1), $i = 2, $x = 0; $i < $panjang; $i++ )
$l[]
= $l[$x++] + $l[$x];
return
$l;
}
fibonacci_seq(20);
//
Angka "20" dapat diganti sesuai keinginan
?>
rviantoz
glow
Kelebihan
PHP Dari Bahasa Pemrograman Lain
Beberapa
kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:
- 'Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaannya.'
- 'Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.'
- 'Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.'
- 'Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.'
- 'PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.'
Tipe
data
PHP
memiliki 8 tipe data, yaitu:
- Boolean
- Integer
- Float/ Double
- String
- Array
- Object
- Resource
- NULL
CakePHP
merupakan sebuah rapid
development framework
yang gratis dan sumber
terbuka
untuk PHP.[2]
CakePHP adalah sebuah framework
atau kerangka
kerja
untuk membuat aplikasi
CRUD (Create,
Read, Update, Delete)
berbasis bahasa
pemrograman
PHP. CakePHP juga menjadi salah satu framework pilihan yang
memungkinkan seorang dpengembang web
untuk membuat sebuah aplikasi dengan karakter pengembangan RAD (Rapid
Application Development),
yang memungkinkan untuk digunakan dan dikembangkan menjadi aplikasi
lain yang lebih kompleks.[3]
CakePHP
membuang proses monoton dalam pengembangan aplikasi
web.
CakePHP menyediakan semua alat bantu yang diperlukan untuk memulai
tugas coding
yang perlu diselesaikan: yaitu logika aplikasi. Daripada membuat
sesuatu yang baru setiap memulai proyek baru, pengguna dapat meninjau
unduhan CakePHP dan mulai fokus kepada logik aplikasi yang hendak
dibangun.[2]
CakePHP
memiliki tim pengembang (developer) dan komunitas
yang aktif (membawa nilai tambah ke proyek). Selain menjaga seseorang
dari melakukan hal yang membuang waktu, penggunaan CakePHP juga
berarti inti (core) aplikasi yang sudah teruji dengan baik dan secara
periodik terdapat peningkatan/perbaikan.[2]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar